Interaksi WBP dengan keluarga dan layanan kantin milik koperasi Lapas Kelas IIB Cianjur. (Foto: Istimewa) |
SIGNALCIANJUR.COM- Upaya peningkatan pelayanan kepada publik, Lapas Kelas IIB Cianjur terobosan baru perubahan jadwal pelayanan kunjungan (besuk) keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sebelumnya dua hari besuk kini menjadi empat hari dengan bertatap muka.
Kepala melalui Kasi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib Lapas Kelas IIB Cianjur, Bekti Utomo mengatakan ada perubahan jadwal kunjungan untuk keluarga warga binaan yg awalnya Senin dan Rabu khusus untuk narapidana, kemudian Selasa dan Kamis untuk tahanan dari pukul 08:00 WIB hingga 11:30 WIB.
"Hal tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku dengan tetap mentaati tata tertib yang ada," katanya saat dikonfirmasi langsung awak media, Senin (11/8/2025) sore.
Masih disampaikan dia, mulai satu bulan ini direvisi jadwal terbaru untuk narapidana itu Senin hingga Kamis, jadi bisa besuk keluarga dari pukul 08:00 hingga 11:30 WIB.
"Jadi Selasa dan Kamis untuk tahanan," ucap Bekti.
Kenapa, porsi pihaknya bedakan, ia menjelaskan karena warga binaan narapidana ini jumlah lebih banyak dari tahanan.
Kemudian, masih diutarakan dia, untuk mengurangi kepadatan pengunjung karena menyangkut dengan fasilitas di Lapas Kelas IIB Cianjur, tentu ingin memberikan yang terbaik kepada masyarakat.
"Sehingga pengumuman layanan kunjungan dari dua hari menjadi empat hari ini bisa memberikan ruang kepada masyarakat" ujar Bekti.
Ia juga mengungkapkan jadi perubahan kunjungan ini lebih leluasa tinggal pilih hari yang sudah ditentukan.
Lebih lanjut, ia juga menyampaikan dengan adanya tambahan kunjungan saat ini harapannya masyarakat khususnya keluarga warga binaan bisa lebih aktif untuk mengunjungi kepada keluarga yang sedang menjalani pidana.
"Nah! Karena dari sisi pembinaan hal ini sangat positif lebih meningkatkan suasana yg harmonis, humanis serta psikologis yg tenang kepada warga binaan," terang Bekti.
Ia memaparkan karena warga binaan baik itu narapidana maupun tahanan lebih tenang dan nyaman merasa diperhatikan oleh pihak keluarganya masing-masing.
"Silahkan membawa barang-barang yang dibutuhkan tapi jangan yang dilarang," pintanya Kasi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib Lapas Kelas IIB Cianjur.
Informasi, kepada pengunjung juga tetap mentaati peraturan tata tertib kepada pengunjung demi terwujudnya kondisi kamtibmas yang kondusif di Lapas Cianjur selama kunjungan berlangsung.
Kemudian, di ruang kunjungan pihaknya juga menyiapkan beberapa fasilitas diantaranya kantin yang menyediakan snack makanan dan minuman bagi pengunjung untuk lebih nyaman dengan sistem cashless, serta Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan pengunjung disediakan stand untuk pengisian kartu brizzi untuk digunakan sebagai alat pembayaran
Selian itu, ia juga mengatakan Lapas Kelas IIB Cianjur itu adalah tempatnya pembinaan. Artinya bukan sangkar tapi sanggar memakai itu sesuai dengan potensi warga binaan yang dimiliki masing-masing.
"Nah! Kalau sangkar itu hanya tempat untuk mengurung," jelas Bekti.
Ia menambahkan jadi paradigma ini harapannya kepada masyarakat bisa memahami pola pikir dirubah hal positif.
"Jadi mereka datang ke sini itu untuk dibina, karena Lapas adalah tempat pembinaan. Mari kita dukung dengan program yang baik," tutup Bekti. (Red/*)