KPU Cianjur rekapitulasi perhitungan suara Pilkada 2020, (Foto: Rdk/ SignalCianjur)
SIGNALCIANJUR.com- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur, telah rampung melaksanakan rekapitulasi penghitungan suara Pilkada serentak 2020.
Ada sekitar 32 kecamatan melaporkan hasil penghitungan suara. Rekapitulasi ditetapkan KPU Cianjur, sekitar pukul 23.00 WIB, Selasa (15/12/2020) kemarin.
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Masyarakat dan SDM KPU Cianjur Rustiman mengatakan, alhamdulillah acara lancar, terima kasih kepada semua pihak. Dan, secara khusus kepada badan ad hoc (PPK, PPS, dan KPPS ) yang telah berjuang menyukseskan penyelenggara pemilihan.
"Cara melayani pemilih dalam memberikan suaranya di masa pandemi Covid-19," katanya, Rabu (16/12/2020).
Ia menuturkan, menjaga suara pemilih hingga sampai dalam forum rekapitulasi hasil perolehan suara tingkat kabupaten/kota. Seluruh pemilih yang telah berpartisipasi aktif, saat pelaksanaan pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
"Puncak partisipasi tersebut yaitu memberikan suara di TPS, dengan kepatuhan tinggi menerapkan protokol kesehatan (Prokes) memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan (3M)," ujarnya, saat mengumumkan hasil rapat pleno di Hotel Yasmin Cipanas, Selasa (15/12/2020).
Hasil rekapitulasi yakni pasangan calon (Paslon) nomor urut 3, H. Herman Suherman-Tb. Mulyana Syahrudin (BHS-M) unggul suara paling banyak, jadi jagoan di Pilkada 2020 mengalahkan tiga paslon lainnya.
Diketahui, paslon BHS-M diusung masing-masing diantaranya oleh PDI-P, Partai NasDem, Partai Golkar, PAN, dan terakhir PPP. Suaranya peringkat tangga paling atas, artinya unggul dari tiga paslon lainnya, yaitu memperolehan suara sah paling unggul tingkat atas mencapai 600.394.
Sementara itu, untuk paslon nomor urut 4, Pilar (Lepi-Gilar) memperoleh sebanyak 328.610 suara sah, lalu paslon nomor urut 2 Oting dan Wawan (OTW) mengantongi 87.426 suara sah, dan terakhir paslon nomor urut 1 Toha dan Ade Sobari (HADE) meraih suara sah sebayak 37.423.(Rdk)
