![]() |
Anggota DPRD Cianjur, Hj. Lilis Boy saat reses serap aspirasi pemuda tergabung karang taruna, se-Kecamatan Cianjur kota. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM - Anggota DPRD Cianjur, Hj. Lilis Boy dari fraksi Partai Demokrat, Kabupaten Cianjur reses masa persidangan tahun 2024-2025 serap aspirasi rangkul karang taruna diselenggarakan di salah satu cafe di Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Rabu (16/7/2025).
Ia mengatakan banyak masukan atau aspirasi diutarakan. Seperti halnya tidak adanya mobilisasi kesehatan (ambulance) di tingkat kelurahan, lalu soal lapangan pekerjaan sumber daya manusia (SDM), dan potensi sejumlah UMKM di Car Free Day (CFD), juga Car Free Night (CFN) yang digagas perlu perhatikan.
"Kita akan serap dulu aspirasi menjadi bahan pertimbangan," katanya di hadapan karang taruna yang hadir tingkat desa/kelurahan se-Kecamatan Cianjur kota.
Selain itu, lebih lanjut ia menyampaikan ada meminta difasilitasi terkait anggaran kegiatan karang taruna di tingkat desa.
"Jadi mereka tidak bisa bergerak melalui kegiatan positif kalau tidak ada anggarannya," ujar Lilis Boy.
Menurutnya, akan mencoba untuk berkoordinasi dengan pihak desa supaya bisa memfasilitasi kegiatan - kegiatan positif karang taruna di tingkatan desa/kelurahan.
"Akan mencoba membantu kunjungan ke sejumlah desa ngobrol biar diperhatikan," harap politisi Partai Demokrat ini.
Nantinya, masih dipaparkan anggota DPRD Cianjur daerah pemilihan (Dapil) 1 juga pada momentum 17 Agustus 2025, sifatnya kegiatan olahraga, kenapa tidak Partai Demokrat mengajak sekitar 11 unit, dan ditambah lagi karang taruna kelurahan.
"Tahun ini kami ingin mengajak karang taruna ikut serta perebutkan piala Partai Demokrat," terang Lilis Boy, dihadapan Karang Taruna tingkat desa/kelurahan se-Kecamatan Cianjur kota.
Diketahui, kali ini anggota DPRD Cianjur daerah pemilihan (Dapil) 1 merangkul karang taruna sekaligus mengajak pemuda se-Kecamatan Cianjur untuk memiliki potensial mendongkrak pembangunan sesuai dengan bidang masing-masing atau kemampuan hal positif.
Ditanya alasan kenapa, ia menambahkan artinya peduli dengan kesehatan melalui olahraga sepak bola tersebut yang pasti karang taruna bisa diperdayakan.
"Karang taruna ada di tingkat desa hingga unit RW. Jadi ujung tombak untuk kedepannya bisa membatu dan mendukung program kami," tutup anggota DPRD Cianjur. (Red/*)