Jajaran panitia Ponpes Al-Kautsar penyembelihan hewan kurban. (Foto: Mamat Mulyadi/JabarNews) |
SIGNALCIANJUR.COM - Keluarga besar Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Kautsar Cipaku, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat melaksanakan pemotongan hewan kurban 7 sapi dan 3 ekor kambing untuk dibagikan kepada yatim piatu dan jompo , Sabtu (7/6/2025).
Diketahui, pentolan pengurus sebagai panitia yaitu empat bersaudara diantaranya Aa H. Usep, Aa Dede, Aa Farid, dan Aa Fawa, yang juga merupakan pemilik (pengelolaan) dari Pontren Al-Kautsar yang ternama di Kabupaten Cianjur.
Aa Dede mengatakan ada sebanyak 1.282 dan jompo sekitar 130 orang, setiap tahun pelaksanaannya selalu berjalan karena bagaimanapun konsekuensi dalam hukum syariat berkurban ada dua.
Pertama, masih diungkapkan Aa Dede, mengkurban segala dalam nilai yang berhubungan dengan personel, kedua makna dari berkurban mengorbankan.
"Baik itu perjuangan dalam waktu, tenaga bahkan materi. Begitu," terang dia.
Hal sama tutur Aa Dede, diakhirat kelak nanti seusia dengan janji Muhammad SAW akan menjadi tunggangan kendaraan nanti menuju ridho Allah SWT.
"Jelas semoga ridho surga Allah SWT juga," katanya.
Sambungnya, hewan kurban saat ini dari beberapa muqorrobin yang berkurban termasuk wali santri Ponpes Al-Kautsar, dari alumni juga, bahkan sebagai dari pada dermawan setiap tahun rutin menumbangkan sebagainnya untuk berkurban.
"Ini terus berlanjut. Mudah-mudahan harapan ke depan semakin banyak biar merata," doanya.
Artinya, masih dipaparkan dia, seluruh anak yatim-piatu dan dhuafa (pakir miskin/jompo) itu bisa merasakan dan menikmati Idul Adha kurban saat ini, tetap keberkahan kepada yang berkurban.
"Nah! Itu mungkin salah satu yang memang selama ini wali-wali santri, alumni, jemaah. Bahkan donatur yang biasa ikut kurban setiap tahun," bener Aa Dede.
Terakhir, ia menyampaikan terima kasih kepada semuanya ikut membantu atau menyumbang untuk berkurban diberikan keberkahan milik rejekinya Allah SWT, bisa menjadi catatan amal ibadah.
"Support juga kepada awak media yang memang selama ini selalu menyiarkan tentang syair-syair kebaikan. Seperti momentum saat ini," tutupnya. (Red/*)