Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Pasca Kebakaran di Kadupandak Cianjur, Kades Neglasari: Berharap Pemkab Cianjur Secepatnya Membantu

1/18/2024 | Januari 18, 2024 WIB Last Updated 2024-01-18T10:35:44Z
Kades Neglasari, Kadupandak, Cianjur. (Foto: SignalCianjur)

SIGNALCIANJUR.COM - Tentunya harapan Pemdes Neglasari, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur mewakili warga menjadi korban kebakaran meminta untuk dibantu serius kepada Pemkab Cianjur diperhatikan bisa dibangun kembali rumah.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Desa (Kades) Neglasari, Asep Juanda, saat dikonfirmasi langsung melalui via WhatsApp (WA), Kamis (18/1/2024).

"Khususnya ke pak bupati segera memberikan bantuan," katanya.

Masih ujar Asep, karena kondisi satu rumah rusak berat (hangus) itu saat ini mengungsi di rumah orang tua. Dan, kondisi pun tidak layak juga hal sama.

"Nah! Rumah yang rusak sedang itu masih bisa dihuni," ucapnya.

Lebih lanjut Kades Neglasari menyampaikan, rumah terbakar ukuran sekitar 10 x 6 meter, dan perlu ada perhatian serius dari Pemkab Cianjur melalui dinas terkait.

"Ya! Intinya sekali lagi perlu ada bantuan secepatnya. Dan, kerugian ditaksir Rp 130 juta," tutup Asep Juanda.

Terpisah, sebelumnya Oleh (45) seorang pemilik rumah terbakar membenarkan, kronologis kejadian, hendak mau memasak di tungku.

"Setiap hari selalu memakai kayu bakar," akunya.

Masih ujar Oleh, setelah memasak korban meninggalkan rumah karena mengira api sudah padam.

"Dugaan sementara kejadian tersebut yaitu akibat dari tungku yang masih menyala," bilangnya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, sehingga menjalar ke bagian dinding rumah yang terbuat dari bambu. Dan, mengakibatkan api membakar ke seluruh bagian bangunan yang terbuat dari kayu dan bambu.

"Masih beruntung saat kejadian tidak ada korban jiwa. Tapi akibat kebakaran rumah habis dilahap si jago merah," ucap Oleh.

Sementara itu, Ledi Day (39) korban lainnya rumah terbakar mengakui, kalau kondisi rumah sebagian rusak.

"Meskipun mengalami kerusakan ringan kondisinya," aku dia.

Ledi mengungkapkan, total kerugian ditaksir kurang lebih mencapai Rp 130 juta untuk bangunan dua rumah yang terbakar.

"Pasalnya api dengan cepat membakar bangunan rumah terbuat dari bahan material rapuh," imbuhnya.

Diketahui, terakhir dia menambahkan, upaya yang telah dilakukan pihak Pemerintah Desa (Pemdes) telah membuat kepada Pemkab Cianjur melalui dinas terkait. Dan, pemdes bersama warga berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.

"Bahkan gotong royong membersihkan puing - puing kebakaran," tutup Ledi.

Akibat kebakaran tersebut, kini pihak desa telah berkoordinasi dengan pihak - pihak terkait, lalu mengepakuasi korban. Dan, melaporkan kejadian.

Sementara itu, petugas yang cek di tempat kejadian perkara (TKP) diantaranya terlihat Kepala Desa (Kades) Neglasari, unsur perangkat desa, babinsa dan bhabinkamtibmas. 

Diketahui, pasca kebakaran hebat dua unit rumah milik Oleh (45) dan Ledi (39) warga Kampung Banyuresmi RT 5/1, Desa Neglasari, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur terbakar api, sekitar pukul 08:30 WIB, Selasa (16/1/2024). (Red/*)

Kades Neglasari, Kadupandak, Cianjur. (Foto: SignalCianjur)
×
Berita Terbaru Update