Notification

×

Iklan

Iklan

Pasrah, Wafatnya PMI di Timur Tengah, Pihak Keluarga Rela Dikebumikan di Luar Negeri

2/11/2023 | Februari 11, 2023 WIB Last Updated 2023-02-17T10:00:03Z
Salah seorang PMI Rita (30) binti Didi, warga Kampung Cikaso RT 3/6, Desa Bojongpicung, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat meninggal sekitar lima hari belum ada kabar. (Foto: Istimewa)


SIGNALCIANJUR.COM-  Seorang tenaga Pekerja Migran Indonesia (PMI) kerja kerja di luar negeri, Rita (30) binti Didi, warga Kampung Cikaso RT 3/6, Desa Bojongpicung, Kecamatan Bojongpicung, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat meninggal sekitar lima hari belum ada kabar dan dievakuasi.

Diketahui, informasi diterima awak media, PTM seponsor Hj.Dadang meninggal orang Bojong Pucung di Kampung Cikaso RT 03 RW 06, Desa Bojonpicung, hingga kini belum investigasi.

Ardi (40) saudara korban membenarkan, pihak keluarga sangat menunggu kedatangan beliau (almarhum). Kini belum ada kabbar atau informasi secara jelas.

"Ya! Berhadap bisa segera dipulangkan oleh pihak dinas terkait dalam hal ini dan dibantu Pemerintah Daerah (Pemkab) Cianjur," pintanya.

Diketahui, informasi diterima awak media, PTM seponsor Hj. DG, yang meninggal orang Bojongpucung di Kampung Cikaso RT3/6, Desa Bojonpicung, hingga kini belum investigasi.

Adi menambahkan, itu kerja di Timur Tengah, hingga kini belum ada kabar. Berharap secara bisa dipulangkan, karena keluarga besar menanti di kampung halaman.

"Berharap bisa dibantu oleh pemerintah dan merespon baik dan support secara moral," tutupnya. 

 Informasi yang didapat, jenazah Dede Rita tak dapat dimakamkan di tanah air melainkan akan dikuburkan di Kota Jedah. Meski demikian, pihak keluarga mengaku ikhlas. Itu, berangkat untuk mengadu nasib ke Jedah Saudi Arabia pada delapan bulan lalu yang diberangkatkan melalui PT. Mahara Nanda Jakarta.

"Bah! pada Senin 6 Februari 2023 dikabarkan meninggal dunia," ujar Idih (62) ayah kandung nampak terlihat sedih dan pasrah.

Ia mengaku sempat hilang kontak melalui sambungan seluler dengan anaknya itu selama tiga bulan sebelum meninggal. 

"Begitu ada kabar, sayang kabar tersebut kabar duka mendalam baginya," aku Idih.

Masihkm ujarnya, menyadari semua hal yang menimpa dirinya itu merupakan takdir Illahi yang harus diterima dengan lapang dada. Dan l, atas dan keluarga telah sepakat bahwa jasad almarhumah tidak akan dipulangkan ke Indonesia melainkan minta dimakamkan di Saudi Arabia.

"Karena keluarga sadar bahwa tutup usia anaknya (Dede Rita) merupakan takdir," tutup sang ayah. (Red)


×
Berita Terbaru Update