Notification

×

Iklan

Iklan

Ratusan Pengungsi Korban Gempa Bumi Cianjur Terima Pelayanan Kesehatan dari PKJN-RSJMM

12/13/2022 | 09:55 WIB Last Updated 2023-01-22T20:30:13Z
Ratusan pengungsi korban gempa bumi Cianjur terima pelayanan kesehatan gratis dari PKJN-RSJMM. (Foto: SIGNALCIANJUR)


SIGNALCIANJUR.COM- Ratusan pengungsi korban bencana gempa Cianjur terima layanan kesehatan jiwa gratis dari Badan Layanan Umum (BLU) secara fleksibel mengelola aset dimiliki untuk keberlanjutan operasional dan dapat terus memberikan layanan terbaiknya kepada masyarakat (PKJN-RSJMM).

Kepala Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) dari Tim Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RSJ.Dr.H. Marzoeki Mahdi (PKJN-RSJMM), Ns.I Ketut Sudiatmika mengatakan, untuk melakukan registrasi sebagai relawan kesehatan jiwa dengan memberikan pelayanan Dukungan Kesehatan Jiwa dan Psikososial (DKJPS).

"Ada sekitar 100 orang. Prioritas bagi korban bencana gempa Cianjur," katanya, kepada awak media, Minggu (22/1/2023).

Masih ujar Ketut Sudiatmika, tanpa menunggu lama, Tim DKJPS RSJMM meluncur ke Dinkes Cianjur di Jalan Prof. Moch Yamin, disambut langsung oleh Subkor P2PTM dan Keswa yaitu Hj. Lina Herlinayati, dan Dede Ira Setiawati, sebagai penanggung jawab program Keswa, serta seluruh petugas programer kesehatan jiwa Puskesmas se-Kabupaten Cianjur.

"Saat itu kebetulan sedang bimbingan teknis penanganan paska bencana," ucapnya.

Diketahui, Kepala Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS), langsung meluncur ke Pendopo Pemerintah Daerah (Pemkab) Kabupaten Cianjur Jalan Pangeran Hidayatullah, Sawahgede.

Terpisah, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Cianjur, Hj. Teny Hernawati mengucapkan selamat datang Tim DKJPS RSMM di Posko Pendopo Cianjur, tentu menyambut baik pelayanan kesehatan jiwa yang akan diberikan RSJMM.

"Itu lokasi pengungsi bencana gempa yang dikunjungi melakukan pelayanan kesehatan jiwa di Kampung Panumbangan, Desa Cibulakan Kecamatan Cugenang," katanya.

Tim DKJPS RSJMM melakukan koordinasi dengan Tim Dinkes dan Programer Keswa yang terdampak bencana gempa, sekaligus menyepakati pelayanan akan diberikan, salah satunya melakukan kunjungan rumah ke pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) terdampak gempa di titik pengungsian di Kampung Burangkeng, Desa Mangunkerta, Kecamatan Cugenang.

Hj. Teny menambahkan, tim melakukan komunikasi dan pemeriksaan terhadap salah satu pengungsi pasien gangguan jiwa, membuat tenda terpisah dari pengungsi lainnya dan memberikan pengobatan.

"Penyuluhan kepada warga terdampak memberikan obat kepada pasien agar pasien segera pulih," pungkasnya.

Pantauan di lokasi, menggunakan motor petugas puskesmas dan mobil operasionsl PKJN-RSJMM, tim bergerak menyusuri jalan sempit seringkali berpapasan dengan tim relawan lain.

Sehingga harus jalan bergantian, dengan pemandangan perbukitan sangat sulit dibayangkan bisa terkena gempa yang begitu dahyat, kanan dan kiri jalan terdapat rumah, sekolah, kantor, gedung, kendaraan, dan lainnya hal sama hancur luluhlantah diterjang gempa tak kenal kompromi. 

Sementara itu, tidak terasa perjalanan tim terhenti di sebuah titik pengungsian, dimana banyak warga yang tidur, istirahat, masak, makan, dan lainnya di dalam tenda terbuat dari terpal seadanya, karena takut akan gempa susulan kerap kali dirasakan setiap harinya. (Red/*)



×
Berita Terbaru Update