 |
| Warga Desa Rancagoong, Kecamatan Cianjur terdampak gempa masih mengungsi karena rumah rusak. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM- Deputi IV BNPB Mayjen TNI Jarwansah menyampaikan,
penanganan bencana yang terjadi di Cianjur yang terdampak 16 Kecamatan 169 desa semua sudah menyerahkan data.
"Data diserahkan kepada kita dan semua sudah buat pernyataan," katanya, saat rapat koordinasi paska gempa bumi, di ruang kerja Bupati Cianjur Jalan Siliwangi, Pendopo Pemkab Cianjur, Senin (19/12/2022).
Masih ujar, tidak ada lagi data tambahan yang kriteria ada 4 yaitu rusak berat, sedang, ringan dan rusak yang tidak masuk kriteria.
"Kami juga bisa memulai rehab recon ini untuk mulai bekerja bertahap," terang Deput IV BNPB Mayjen TNI Jarwansah.
Lebih lanjut ia memaparkan, kemudian di masa transisi darurat juga yang rusak berat ini bisa pihaknya memberikan dana tunggu huniannya," terang Deput IV BNPB Mayjen TNI Jarwansah.
Pengungsi, ia berharap, nanti bisa meninggalkan tenda ketika sudah mendapatkan bantuan untuk mengontrak rumah atau membuat hunian sementara, jangan sampai masyarakat tidak mandiri.
"Hati-hati dengan anggaran bencana ini jangan sampai disalahgunakan," tutup Jarwansah.
Diketahui, rakor tersebut paska gempa bumi Kabupaten Cianjur dipimpin langsung Bupati Cianjur H. Herman Suherman, yang dihadiri 30 orang. (Red)
