Notification

×

Iklan

Iklan

Bupati Cianjur Sidak ke RSUD Sayang, Ternyata Ini Alasannya

2/15/2022 | 14:27 WIB Last Updated 2022-02-15T07:29:24Z
Bupati Cianjur, H. Herman Suherman sidak didampingi Direktur Utama (Dirut) RSUD Sayang, Cianjur, Dharmawan Setiabudi Dahlan. (Foto: SignalCianjur)

SIGNALCIANJUR.COM- Bupati Cianjur, H. Herman Suherman inspeksi mendadak (Sidak) ke RSUD Sayang, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (15/2/2022).

Orang nomor satu ini memastikan, untuk ketersediaan Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian ruang tempat tidur di tengah masa pandemi Covid-19.

"Kami datang, lalu meninjau beberapa ruangan. Dan, sidak dilakukan karena adanya perubahan level atau status di Cianjur," terang Herman.

Hari ini, masih ujar Bupati Cianjur, pihaknya sidak terkait sekarang Cianjur sudah berubah level, berdasarkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang baru Cianjur sudah level 2, saat ini.

"Nah! Adanya peningkatan Covid-19 yang semakin tinggi juga menjadi salah satu faktor untuk melakukan sidak," kata Bupati Cianjur.

Ia menuturkan, barusan dirinya cek, yang terisi pasien Covid-19 ada sekitar 23 orang dan Bed Occupancy Rate (BOR) baru 6,9 persen dari ketersediaan tempat tidur. Bagi warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 ringan, diarahkan melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing saja.

"Hal tersebut sebagai strategi penanganan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19," pesan Herman.

Ia menambahkan, tidak akan berat sedikit baru ke Bumi Ciherang. Kalau punya penyakit bawaan atau komorbid, itu baru masuk ke RSUD Sayang, Cianjur.

"Mari sama-sama untuk membantu program pemerintah percepatan penanggulangan dan memutus mata rantai," pungkasnya.

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) RSUD Sayang Cianjur, Dharmawan Setiabudi Dahlan mengungkapkan, hasil dari sidak saat ini membuat Bupati Cianjur, merasa sangat puas, dengan kinerja pelayanan RSUD Sayang.

"Pak Herman puas dengan hasil sidak ketersediaan tempat tidur," bilangnya, saat dikonfirmasi langsung awak media, siang.

Dirut RSUD Cianjur ini menambahkan, bupati turut mengecek persediaan obat-obatan, oksigen dan lainnya di sini.

"Nah! Untuk obat-obatan, oksigen dan lainnya kini masih terbilang aman," tutup singkat.

Diketahui, sidak selaku pemangku kebijakan di Kabupaten Cianjur ini turut didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Cianjur, Cecep Alamsyah dan Direktur Utama RSUD Sayang Cianjur, Dharmawan Setiabudi Dahlan. (Red)


×
Berita Terbaru Update