Warga Kampung Cibungur, Desa Karawangwari, Cidaun, Cianjur dibuat geger penemuan mayat laki-laki tanpa identitas. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM- Warga Kampung Cibungur RT 2/7, Desa Karawangwari, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur dibuat geger penemuan mayat laki-laki tanpa identitas, sekitar pukul 07.00 WIB, Minggu (3/10/2021).
Kapolsek Cidaun AKP Mardi mengatakan, kronologi pagi ditemukan Iim, sebelumnya akan pergi ke kebun menggarap.
"Itu sekitar lokasi TKP melihat ada seseorang terbaring di saung," terangnya.
Kemudian, masih kata Kapolsek Cidaun, dirinya menghubungi Ketua RW untuk dilakukan pengecekan orang tersebut, dibangunkan. Tapi tidak ada jawaban, digoyangkan badannya tetap tidak ada jawaban.
"Lalu langsung menerima laporan hal tersebut melaporkan ke kami," ujar AKP Mardi.
Sementara, sekitar pukul 08.00 WIB dilakukan pengecekan oleh piket Polsek Cidaun, dengan tim medis Puskesmas Cidaun. Dan, mayat tersebut dievakuasi ke puskesmas dan menunggu apabila ada pihak merasa kehilangan keluarganya.
"Dengan ciri-ciri mayat menggunakan kaos kuning, switer hitam, celana levis warna biru. Kemudian sepatu warna hitam," jelas Kapolsek Cidaun.
Masih ujar AKP Mardi, adapun barang-barang yang ditemukan diantaranya obat haloperidol satu set, obat batuk komik satu pak, dan botol vodka kosong.
"Tindakan kepolisian telah mendatangi TKP. Lalu, mencatat saksi-saksi dan mengevakuasi korban ke Puskesmas Cidaun," tutup Kapolsek Cidaun.
Terpisah, Ketua RW Darajon membenarkan, ada penemuan mayat tanpa identitas. Lokasi penemuan mayat Puncak Bayuning Tanjakan Polohok, Desa Karangwangi.
"Kemungkinan meninggal kemarin malam, korban ditemukan meninggal oleh salah seorang warga sekitar," tuturnya.
Dia mengungkapkan, sampai saat ini belum ada pihak keluarga satu pun yang datang ke puskesmas Cidaun untuk menjemputnya.
"Setelah pukul 17.30 WIB korban di makamkan di tanah kosong tepat tidak jauh daei lokasi kejadian," imbuh Ketua RW.
Dia menambahkan, untuk keterangan lebih lanjut bisa menghubungi Polsek Cidaun.
"Kini sudah ditangani pihak kepolisian," pungkasnya. (Red)