![]() |
Pemilik motor K Irawan (30) warga Cageundang, Desa Sukamaju, Cianjur. (Foto: Mul/JabarNews) |
SIGNALCIANJUR.COM - Aksi pencurian motor terbilang nekat digagalkan warga beraksi hingga diburu warga, di Kampung Cageundang, Desa Sukamaju, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, pukul 22.30 WIB, Senin (16/7/2025) malam.
Diketahui, aksi pencurian motor Honda Beat nomor polisi (Nopol) F 4345 X tersebut, bahkan terekam CCTV, warga yang melihat pelaku langsung menangkap dan hampir Diamuk massa.
K Irawan (30) pemilik motor membenarkan saat itu sebelum terjadi pencurian motor parkir di depan rumah lalu masuk ke dalam lewat pintu depan warung mau buka (rolling door).
"Nah! Begitu saya mau membuka kunci pintu terdengar ada suara berisik yang mencurigakan," bebernya.
Lebih lanjut Irawan mengungkapkan ternyata betul motor sudah didorong hendak mau dicuri seorang pria tak dikenal.
"Mau dibawa kabur dugaan kuat mau dibawa," ujarnya.
Ia juga memaparkan lebih lanjut, setelah ketahuan dikejar sambil minta tolong ada warga untungnya masih belum pada tidur lagi di luar rumah sedang mengobrol di depan warung di bawah juga sebagian ada duduk-duduk di rel kereta api.
"Seorang pencuri itu dikejar dan tertangkap warga. Nyaris dihakimi soalnya kabur," beber Irawan.
Diungkapkan dia juga, motor tidak keburu dibawa karena kepergok sama dirinya (pemilik) dan warga saat itu mau ronda malam.
"Pelaku cuman satu orang terlihat tidak ada ada yang lain sendiri," ucap Irawan.
Informasinya, setelah RT/RW melapor ke pihak kepolisian barang bukti (BB) seperti kunci -kunci dan leter T. Bahkan di dalam dompet ada KTP pihak yang berwajib diamankan.
"Saat ini lagi sudah dibawa ke pihak kepolisian dan motor saya juga sementara dibawa dulu untuk barang bukti," ungkapnya.
Sambungnya, masih beruntung motor aman tidak dibawa kabur. Apes seorang pencuri itu hendak mau beraksi gagal, akhirnya gigit jari diburu warga.
"Malam itu lumayan sepi hampir sekitar pukul 22.30 WB," katanya.
Ia menambahkan motor yang dimilikinya ada kunci khususnya pakai sistem. Jadi susah dihidupkan mungkin, makanya didorong baru sampai tengah jalan lingkung di depan rumah kebetulan jualan juga warung sembako.
"Jarak ada sekitar 6 meter dari lokasi warung ke jalan. Itu posisi motor sudah ada di tengah jalan," tutup Irawan. (Sep/*)