 |
| Ilustrasi bantuan telur SK Bupati Cianjur Herman Suherman. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM - Bantuan tersebut tanpa memikirkan dampak dirasakan oleh masyarakat terdampak gempa, dengan adanya kejadian ini dari LSM Barak Indonesia akan menemui dan menyurati ke beberapa instansi terkait untuk mengklarifikasi polemik terjadi di kalangan masyarakat.
Hal itu diungkapkan Ketua LSM Barak Indonesia Cianjur Irwan, kepada insan media, Minggu (9/4/2023).
"Ya! Warga erdampak bencana terkait pendistribusian telur tersebut," katanya.
Artinya, beber Irwan, yang sangat jauh dari ada di surat keputusan tertulis tersebut. Sudah jelas apa bila sudah dicantumkan dalam surat keputusan atau Pemkab Cianjur sendiri dan direalisasikan tidak sesuai.
"Hal inilah jelas sudah melanggar dan harus dibawa ke ranah hukum," pintanya.
Begitu juga, Ketua LSM Barak Indonesia Cianjur ini menuturkan, dengan perusahaan pemenangnya juga harus bisa memberikan klarifikasi bahwasanya pengadaan tersebut sudah sesuai dengan yang ada di surat keputusan.
"Ya! Harus sesuai aturan lelang yang ada," timpalnya.
Lebih dari itu Irwan memaparkan, tidak bisa seenanya diam-diam dan mendistribusikan yang kuantitas jauh dari sudah disepakati di dalam surat keputusan tersebut. Dan, bentuk bantuan ini bertujuan untuk mengurangi beban masyarakat tentunya.
"Tujuannya menambah gizi masyarakat tapi malah dijadikan bisnis terang-teranganan dengan ranah dan aturan tak jelas," tandasnya. (Red)
