Seorang pelajar SMP, warga Desa Cimaragang, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, yang hendak berangkat sekolah bertaruh nyawa lintasi jembatan. (Foto: Istimewa). |
SIGNALCIANJUR.COM- Pasca banjir bandang sapu bersih terjang jembatan Cilaki, hingga rusak di Kampung Ciseureuh RT 4/1, Desa Cimaragang, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, kini masih terbengkalai.
Kepala Desa (Kades) Cimaragang, Asep Suganda membenarkan, saat ini belum ada perbaikan melalui pembangunan kembali.
"Itu kejadian atau peristiwa banjir bandang, Sabtu 25 Desember 2021," katanya, kepada awak media, Selasa (25/2022).
Kades Cimaragang ini menuturkan, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) sudah mengajukan proposal langsung ditujukan ke Bupati Cianjur, juga anggota DPRD Cianjur.
"Itu per tanggal 12 Januari 2022. Dan,
sampai saat ini belum ada jawaban pasti," ujar Asep, diamani Sekdes Cimaragang, Japar Sidik.
Asep mengungkapkan, tahun ini akan dianggarkan untuk pembangunan jembatan melalui Dana Desa (DD). Tapi, keterbatasan anggaran. Pasalnya tidak sedikit tentunya dan harus digelontorkan untuk jembatan tersebut, artinya minta bantuan kepada pemerintah.
"Ya, baik itu pemerintah pusat, provinsi ataupun Pemerintah Daerah (Pemkab) Cianjur," harapnya mewakili warga setempat.
Sementara, masih tambah Asep, jembatan sungai Cilaki tersebut setiap hari dilintasi warga, khususnya anak sekolah pulang pergi, banyak pontensinya. Baik itu Sumber Daya Manusia (SDM), juga Sumber Daya Alam (SDA).
"Jembatan tersebut merupakan perbatasan Kampung Pamayan, Desa Cikarang, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut dengan Cianjur," terang Kades Cimaragang.(Red)