Notification

×

Iklan

Iklan

Tiga Kecamatan di Cianjur Selatan Diterjang Longsor dan Banjir

11/28/2021 | 17:25 WIB Last Updated 2021-11-28T10:34:12Z
Jembatan diterjang banjir penghubung antara Desa Sukamahi, Kecamatan Cijati, dan Desa Neglasari Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur ambruk. (Foto: BPBD Cianjur)


SIGNALCIANJUR.COM- Jembatan penghubung antara Desa Sukamahi, Kecamatan Cijati, dan Desa Neglasari Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur ambruk, pukul 23.30 WIB, Minggu (28/11/2021).

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Rudi Labis mengatakan, ada laporan bencana dan telah didata saat ini, bencana terjadi jembatan (rawayan) ambruk penghubung Desa Neglasari Kec. Kadupandak dengan Kampung Talukagung RT 4/2, Desa Sukamahi, Kecamatan Cijati.

"Akibat pondasi rawayan atau jembatan terkikis oleh aliran sungai Cibuni," katanya.

Rudi mengungkapkan, hasil laporan. Itu jembatan yang dibangun tahun 2007 tersebut merupakan akses penghubung jalan alternatif, untuk penghubung dua desa dari kedua kecamatan.

"Itu yang kondisi pondasi sudah rawan ambruk. Karena pondasi sudah terkikis aliran sungai," ujarnya.

Akibat kejadian tersebut, masih ujarnya,
warga tidak dapat melewati jembatan tersebut. 

"Karena pondasi ambruk, dan tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut," tutup Sekdis BPBD Cianjur.

Sementara itu, anggota Polres Cianjur Aipda Gamari menyampaikan, upaya yang telah dilakukan pihak kepolisian saat ini telah berkoordinasi dengan pihak desa dan forkopincam.

"Untuk selalu proaktif berkomunikasi dan melaporkan perkembangan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur," katanya.

Aipda Gamari menambahkan, untuk segera menangani kejadian jembatan ambruk agar masyarakat dapat beraktivitas kembali mengunakan akses jembatan tersebut.

"Lebih waspada dan hati-hati pasalnya saat ini musim hujan disertai angin kencang," pungkasnya.


Selain itu, terjadi bencana alam longsor juga di Kampung Rawaanyar RT 5/4, Dusun Cipamutih, Desa Kubang, Kecamatan Pasirkuda, pukul 01.00 WIB, Minggu (28/11/2021) malam.

"Penyebab tebing longsor menimbun lahan sawah milik warga seluas kurang lebih 1,5 hektar dengan jumlah pemilik 15 orang.

"Tidak korban jiwa saat kejadian," kata Camat Pasirkuda Irvan Rustiandi.

Tembusan, masih ujarnya Camat Pasirkuda, sudah disampaikan kepada Wakil Bupati Cianjur, BPBD Cianjur, dan Kadistan PPH Cianjur.

"Menghimbau kepada masyarakat agar selalu berkoordinasi dengan aparatur baik desa, kecamatan,TNI-POLRI serta selalu waspada terhadap bencana hidrometeorologi (lonsor, pergerakanan tanah, banjir)," ujar Irvan Rustiandi. (Red)


(Mesothelioma Law Firm, Donate Car to Charity California, Donate Car for Tax Credit, Donate Cars in MA, Donate Your Car Sacramento, How to Donate A Car in California, hosting web gratis, kursus seo, subdomain gratis, keyword cpc tinggi 2018, domain gratis, promo hosting indonesia, kegunaan internet, virtual private server indonesia, allianz indonesia travel insurance, sewa cloud server, software untuk mengakses internet, spesifikasi komputer server, kumpulan software komputer, asuransi islam, kpr islam, anies baswedan, kasus ferdy sambo, jokowi, anies, dedicated server indonesia, harbolnas, promo hosting bula ini, shoope, tokopedia, ucapan tahun baru 2023, ucapan tahun baru 2023 bergerak, ucapan tahun baru, Laptop terbaik XX Jutaan, Tempat wisata favorit tahun baru, Asuransi tri pakarta, Asuransi mobil, Asuransi perjalanan, Indonesia culture, Indonesia logo, Indonesia hotel, Travel ladju, Tips instagram, Tips investasi emas, Investasi forex tanpa trading)

×
Berita Terbaru Update