 |
| Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cianjur Ade Bobon Sutrisman. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat menghimbau antispasasi siaga bencana (musim peralihan) saat ini.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cianjur Ade Bobon Sutrisman mengatakan, dalam menghadapi kondisi saat ini, masyarakat agar selalu waspada.
"Ya, karena intensitas hujan naik 20 hingga 30 persen dari biasanya," terang dia, saat dikonfirmasi langsung SignalCianjur.com, Jumat (12/11/2021).
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cianjur menyampaikan, kepada masyarakat dihimbau untuk mewaspadai terjadinya bencana hidrometeorologi mulai bulan September (musim peralihan).
"Itu hingga masuk pada puncak hujan pada bulan Januari," ujar Ade.
Masih ujarnya, bagi masyarakat yang tinggal di wilayah perbukitan, dan bahkan perkotaan diharap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi kejadian banjir, tanah longsor, dan angin kencang (puting beliung).
"Masyarakat juga dihimbau untuk tidak memaksakan berkendara," harap Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Cianjur ini.
Ade menambahkan, apabila sedang terjadi hujan lebat disertai angin kencang untuk meminimalisir resiko kecelakaan lalu lintas.
"Seperti halnya hindari dekat pohon besar dan jalan licin. Lebih waspada dan hati-hati," pungkasnya singkat. (Red)
