![]() |
Wali Kelas 1 SDN Ibu Jenab 1 Aneng Suryani. (Foto: Asep Saepudin/ SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM- Berdasarkan surat edaran Bupati Cianjur, pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) diperbolehkan, asalkan tidak melanggar protokol kesehatan (Prokes) dan tidak semuanya bisa sesuai zona.
Hal tersebut disampaikan Wali Kelas 1 SDN Ibu Jenab 1, Aneng Suryani, dalam keterangan tertulisnya saat ditemui langsung, di Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur kota, Rabu (25/8/2021).
Dia mengatakan, artinya bisa mematuhi prosedur protokol kesehatan (Prokes) tidak sembarangan sekolah membuka untuk siswa belajar harus ditempuh berdasarkan protokol kesehatan (Prokes) dari Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 dari Kabupaten Cianjur.
"Sekolah itu harus melengkapi fasilitas sekolah, ada hubungannya dengan kesehatan harus membuat dokumen prokes," terang Aneng.
Persiapan belajar di sekolah, jelas Aneng, untuk membentuk tatap muka ke satu sekolah itu harus melengkapi fasilitas sekolah yang ada hubungannya dengan kesehatan protokol kesehatan
"Harus membuat dokumen persiapan sekolah untuk PTM," ujarnya.
Dia mengungkapkan, diajukan ke Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 setelah itu di ajukan ke kelurahan untuk nanti kalau sudah diajukan ke kelurahan terus verifikasi ke sekolah oleh tim dari ke kelurahan.
"Kalau kita belajar tetap menggunakan kurikulum 13 diantaranya fasilitas adalah buku," terang Aneng.
Saat ini, sambungnya, pemerintah merubah kurikulum 2013. Jadi tetap saja menggunakan buku sesuai dengan kurikulum rencana pembelajaran disesuaikan dengan situasi pandemi Covid-19.
Dia memaparkan, ada luring di luar jaringan kalau di SDN Ibu Jenab 1, itu menggunakan sistem pembelajarannya Belajar Dari Rumah (BDR) di bawa bukunya. Dan, gurunya membuat program pembelajaran atau agenda setiap hari.
"Nanti itu orang tua murid laporan tugasnya melalui grup WhatsApp (WA)," bilangnya.
Aneng menambahkan, alhamdulillah diikuti sama orang tua murid. Dan, semua memiliki handphone (Hp) android bisa melalui pembelajaran setiap hari.
"Nah, jadi tidak ada kendala atau permasalahan dikeluhkan selama ini," pungkasnya. (Man)