![]() |
Warga Cianjur, saat memperlihatkan KWH listrik di rumah. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.com- PT. PLN siap menjalankan keputusan pemerintah memperpanjang pemberian stimulus listrik untuk masyarakat.
Informasi diterima, seperti halnya pelaku usaha seperti industri dan bisnis, serta sosial periode bulan April hingga Juni 2021.
Manager ULP Tanggeung Imam Wahyudin mengatakan, berdasarkan surat Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, stimulus periode April-Juni 2021.
"Stimulus diberikan merupakan bentuk perlindungan sosial, dari pemerintah untuk masyarakat di tengah pandemi Covid-19," katanya saat dihubungi langsung melalui via WhatsApp, Rabu (24/3/2021).
PLN berharap, hadirnya stimulus listrik dapat mendorong masyarakat dan pelaku usaha tetap produktif, serta meningkatkan daya beli masyarakat di tengah masa pandemi Covid-19.
"Nah, besaran akan diberikan separuh dari periode sebelumnya," ujar Imam.
Ia mengungkapkan, pelanggan golongan rumah tangga daya 450 volt ampere (VA), bisnis kecil daya 450 VA, dan industri kecil daya 450 VA diberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen dengan maksimal penggunaan 720 jam nyala.
Kemudian, masih jelas Manager PLN Tanggeung ini, pelanggan golongan rumah tangga daya 900 VA bersubsidi diberikan diskon sebesar tarif listrik 25 persen dengan maksimal penggunaan 720 jam nyala.
"Pembebasan biaya beban atau abonemen, serta pembebasan ketentuan rekening minimum sebesar 50 persen bagi pelanggan industri, bisnis dan sosial," terang dia.
Imam mebambahkan, bagi pelanggan pascabayar, diskon diberikan dengan langsung memotong tagihan rekening listrik pelanggan. Sementara untuk pelanggan prabayar, diskon tarif listrik diberikan saat pembelian token listrik.
"Provinsi Jawa Barat, jumlah pelanggan penerima stimulus PLN per Februari 2021 sebesar 6.139.416 pelanggan. Listrik untuk rakyat, listrik untuk semua," tandasnya.(*/Red)