![]() |
| Kepala Dinkes Kabupaten Cianjur, dr. I Made Setiawan. (Foto: Tangkapan layar) |
SIGNALCIANJUR.COM - Makna Hari Kesehatan Nasional, yaitu Momentum refleksi kondisi kesehatan bangsa, HKN menjadi pengingat melihat kembali sejauh mana Indonesia telah mencapai kemajuan bidang kesehatan, serta tantangan masih dihadapi.
Hal tersebut dijelaskan Kepala Dinkes Kabupaten Cianjur, dr. I Made Setiawan, saat dikonfirmasi Signal Cianjur, Selasa (2/12/2025).
" Ah! Peringatan memiliki makna dan tujuan yang penting dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat," katanya.
Diketahui, Hari Kesehatan Nasional (HKS) diperingati setiap 12 November di Indonesia.
Ia mengatakan peringatan sejarah keberhasilan kesehatan. HKN berawal dari keberhasilan penanggulangan wabah malaria tahun 1964.
"Sehingga menjadi simbol keberhasilan masyarakat dan pemerintah dalam menghadapi masalah kesehatan," terang I Made.
Ia juga menyampaikan ajakan menjaga pola hidup sehat. HKN mengingatkan masyarakat untuk lebih peduli pada kesehatan diri sendiri, keluarga, dan lingkungan. Simbol gotong royong dalam kesehatan kesehatan bukan hanya tanggung jawab pemerintah.
"Tapi juga masyarakat, tenaga medis, dan berbagai pihak lainnya," ujar I Made.
Tujuan HKN, masih dikatakan dia, meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan
Mendorong masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
"Perkuat upaya pencegahan penyakit," ucap I Made.
Edukasi dan kampanye HKN, ia mengajak masyarakat mencegah penyakit menular maupun tidak menular.
"Apresiasi tenaga kesehatan
Memberikan penghargaan kepada tenaga medis berperan besar dalam pelayanan kesehatan.
Ia juga mendorong kebijakan kesehatan yang lebih baik menjadi dorongan bagi pemerintah untuk terus meningkatkan sistem pelayanan kesehatan dan aksesibilitasnya.
"Membangun generasi sehat dan produktif kesehatan menjadi dasar penting bagi kemajuan bangsa," tutup Kadinkes Kabupaten Cianjur. (Red/*)



