Ketua (PPIHD Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat Saeful Ulum. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM- Kabar duka, secara keseluruhan jemaah haji warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat Kementerian Agama (Kemenag) mencatat dua orang yang wafat, setelah melaksanakan ibadah Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
Diketahui, dua orang yang wafat tersebut masing-masing diantaranya yaitu H. Sukandi (74) asal warga Kecamatan Campaka, Cianjur Selatan (Cisel), dan Hj. Asmana (84) warga Kecamatan Cilaku.
Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat Saeful Ulum mengatakan kedua orang yang meninggal tersebut sudah selesai melaksanakan ibadah haji.
"Ya! Kalau usia kan tidak tahu muda tua," katanya, saat dikonfirmasi langsung awak media, di Asrama Haji, Jalan Raya Bandung, Rabu (18/6/2025).
Lebih lanjut, yang jelasnya mereka bisa jadi kelelahan, kemudian memang ada riwayat sakit jantung diagnosanya tetap diberikan sebelum meninggal pelayanan yang prima.
"Baik oleh petugas kloter, sektor. Dan, meninggalnya di RS King Abdulaziz," terang Ulum.
Dinya, apakah sempat dirawat Ulum menyampaikan, ada yang dua hari dan satu hari. Lalu, untuk saat ini yang sakit dirawat untuk jemaah haji saat ini tidak ada., semua pada sehat.
"Ya! Cuman kelelahan atau kecapean saja dalam perjalanan," tambahnya.
Ulum menambahkan pak Sukandi dan ibu Asmana itu masing-masing sudah lanjut usia (Lansia) kondisi kesehatan mungkin tidak seperti jemaah haji lainnya.
"Nah! Mereka dimakamkan di Makam Mukarramah, Arab Saudi," tutupnya. (Red/*)