Kebakaran Pondok Pesantren (Ponpes) di Kampung Kubang RT 3/1, Desa Kubang, Pasirkuda, Cianjur. (Foto: Tangkap layar video) |
SIGNALCIANJUR.COM- Kebakaran hebat terjadi, api bakar bangunan rumah berdampingan dengan Pondok Pesantren (Ponpes) di Kampung Kubang RT 3/1, Desa Kubang, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur pukul 19.30 WIB, Rabu (18/10/2023) kemarin.
Diketahui, bangunan rumah yang terbakar tersebut milik KH Muhammad Ayi Baehaki (84) tokoh masyarakat (Toma)
"Saat itu juga kami melaporkan kejadian kebakaran tersebut melalui RT/RW setempat lalu disambungkan ke Pemerintah Desa (Pemdes)," kata KH Ayi.
Kemudian, ditindaklanjuti oleh anggota TNI-POLRI (bhabinkamtibmas dan babinsa serta Retana Desa Kubang, telah terjadi kebakaran di Pesantren Al- Ittihaddiah satu unit rumah yang berdekatan dengan pendidikan keagamaan di kampung tersebut.
"Api berasal atau diakibatkan dari tungku dapur umum," terang KH Ayi.
Kerugian pasca kebakaran tersebut, masih ujarnya, kalau korban jiwa alhamdulillah nihil atau tidak ada.
"Kerugian material diperkiraan Rp 500 juta," jelas KH Ayi.
Kronologis kejadian tersebut, lebih lanjut ia menjelaskan api berasal dari tungku dapur umum Pondok Pesantren (Ponpes) Al- Ittihaddiah yang berdampingan dengan rumah pimpinan di salah satu ponpes.
"Nah! Pada saat itu selesai memasak tungku tidak dipastikan sudah padam," papar KH Ayi.
Ia mengungkapkan masih ada bara api yang menyala dan api membesar membakar bahan bakar kayu dan merembet dinding dapur umum dan isi dapur. Dan, kalau untuk korban jiwa belum bisa dipastikan belum tercek untuk murid santri.
"Bahkan rumah beserta isinya pimpinan ponpes habis terbakar," katanya.
Terakhir, ia menambahkan, telah melaporkan ke pemerintah daerah dalam hal ini dinas atau lembaga terkait juga berharap bisa dibantu. Artinya pemerintah melalui dinas atau lembaga terkait bisa membantu untuk menindaklanjuti.
"Ya! Pasalnya bangunan habis terbakar," harap dan tutup KH Ayi.
Sementara itu, informasi diterima awak media tindakan yang diambil anggota TNI yaitu Babinsa Desa Kubang telah cek lokasi TKP, lalu koordinasi dengan pihak kepolisian, kecamatan, aparat desa, BPBD dan bersama warga membantu memadamkan api. (Red)