Notification

×

Iklan

Iklan

AU Senegal Beli Pesawat Karya Anak Bangsa CN235-220, Diserahkan Menhan RI

3/18/2021 | 16:45 WIB Last Updated 2021-03-18T09:52:04Z
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, saat menyerahkan Pesawat CN235-220 MPA karya anak bangsa. (Foto: Biro Humas Setjen Kemhan)


SIGNALCIANJUR.com/BANDUNG- Penyerahan Pesawat CN235-220 MPA kepada AU Republik Senegal ini patut dibanggakan, karena pesawat kali ini adalah pesawat ketiga dibeli oleh negara tersebut.

Hal itu disampaikan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, saat menyerahkan Pesawat karya anak bangsa CN235-220 MPA ke Angkatan Udara Republik Senegal, dari Hanggar Fixed Wing PT. Dirgantara Indonesia (PTDI) di Bandung, Kamis (18/3/2021).

"PTDI adalah kebanggaan bagi Indonesia. Dan, harapan bangsa Indonesia," katanya.

Ia menambahkan, sangat membutuhkan teknologi kedirgantaraan, aerospace industry. Ini adalah industri masa depan, Industri paling sulit dan yang paling canggih.

" PTDI sebenarnya pernah jadi pelopor dalam kebangkitan industri Indonesia pada tahun 90," ujar Menhan RI ini.

Masih ujarnya, tetapi akibat dinamika politik dunia, arah pengembangan PTDI mengalami rintangan-rintangan. Namun patut disyukuri, di tengah tantangan selama 20 tahun terakhir ini, PTDI berhasil bertahan dan masih berhasil untuk menjual produk pesawat dan helikopternya. 

"Kementerian Pertahanan bertekad agar PTDI dapat bangkit kembali ke tempat semula," ucap Menhan Prabowo.

Ia menyambung, Presiden telah menginstruksikan Kementerian Pertahanan untuk mendorong PTDI dan industri pertahanan lainnya, untuk bersungguh-sungguh mendukung.

"Agar PTDI bisa mengambil tempat sebagai pelopor kembali di Asia Tenggara bahkan Asia," tutup Menhan Prabowo.

Sementara itu, Chief of Air Force of Senegal Papa Souleymane SARR menyatakan dalam kesempatan tersebut bahwa Republik Senegal telah menggunakan pesawat produksi PTDI selama 10 tahun.

"Pesawat kali ini adalah yang ketiga," katanya.

Pesawat CN235-220 MPA ini menurutnya, adalah salah satu spesial karena digunakan sebagai patrol airplane, berbeda dengan dua pesawat sebelumnya.

"Berharap mendapatkan kepuasan sama, dengan dua pesawat sebelumnya," jelas Senegal.

Chief of Air Force of Senegal manyambungkan, kerjasama Senegal dan Indonesia selama ini telah terjalin sangat baik. Karena terdapat kesamaan kultur antara kedua negara. 

"Senegal terus berupaya mencari peluang terbaik untuk bertukar pengalaman dan kerjasama ke depannya dengan Indonesia," tandasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Chief of Air Force of Senegal BG Papa Souleymane SARR, Direktur Utama (Dirut) PTDI Elfien Goentoro, dan Dirut PT NTP Ardian Pratama.(*/Red)

×
Berita Terbaru Update