| Bupati Cianjur dr Mohammad Wahyu Ferdian didampingi sang istri, dr dr Nazmah Nur Islami. (Foto: Mul/JabarNews) |
SIGNALCIANJUR.COM - Pusat jantung kota Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dipenuhi ribuan manusia (warga) menjadi tumpah ruah, seperti memadati Jalan Mangunsarkoro, Jalan Adi Sucipta, dan beberapa titik jalan utama lainnya Sabtu (20/12/2025).
Terpantau di lapangan, masyarakat begitu sangat antusias menyaksikan gelaran "Karnaval Budaya" yang diselenggarakan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Cianjur.
Bupati Cianjur, dr Mohammad Wahyu Ferdian mengatakan momen yang paling dinantikan warga adalah saat iring-iringan kereta kencana yang membawa Bupati Cianjur bersama sang istri dr Nazmah Nur Islami melintas.
"Meningkatkan rasa kebersamaan
Ribuan orang berkumpul tanpa melihat perbedaan latar belakang," katanya.
Manfaat karnaval budaya, yaitu pelestarian budaya lokal menjadi sarana menampilkan dan menjaga tradisi daerah seperti seni tari, musik tradisional, pakaian adat, dan kearifan lokal agar tidak hilang zaman.
"Hal ini memperkuat persatuan, gotong royong, dan rasa bangga sebagai warga Cianjur," kata Bupati Cianjur
Diketahui, dampak ekonomi bagi masyarakat, acara besar menarik pengunjung, sehingga pedagang UMKM, seniman, dan pelaku pariwisata ikut merasakan manfaat ekonomi.
Bahkan, media edukasi generasi muda
Anak dan remaja bisa belajar langsung tentang budaya daerahnya dengan cara yang menyenangkan dan tidak membosankan.
Masih ujarnya, tujuan penyelenggaraan
Memperkenalkan identitas dan kekayaan budaya Cianjur. Menarik wisatawan lokal maupun luar daerah
Kemudian, hal sama dikatakan Bupati Cianjur, memperingati momen tertentu, diantaranya hari jadi daerah, hari besar nasional, dan lainnya.
"Menguatkan citra Cianjur sebagai daerah yang kaya budaya," terang Wahyu.
Makna yang terkandung, masih diungkapkan Bupati Cianjur,
ungkapan rasa syukur atas keberagaman budaya dan hasil alam. Artinya, sebagai simbol keberlanjutan budaya, bahwa tradisi masih hidup dan dijaga bersama
Cermin identitas daerah.
"Menunjukkan karakter, nilai, dan sejarah masyarakat Cianjur," tutupnya.
Sementara itu, terlihat mengenakan busana adat bernuansa hijau sage yang elegan, keduanya tampak ramah menyapa masyarakat dari atas kereta kencana.
Gelaran Karnaval Budaya di Cianjur yang dipenuhi ribuan orang bukan sekadar hiburan, acara tersebut punya manfaat, tujuan, dan makna penting bagi masyarakat dan daerah.
Ia menambahkan karnaval budaya bukan hanya keramaian, tapi wujud kebanggaan, persatuan, dan komitmen menjaga warisan leluhur. (Red/*)



