Deputi 4 BNPB Jarwansyah, saat rapat di dengan Bupati Cianjur Herman Suherman, para OPD, di aula Heritage Setda, Jalan Siti Jenab, Kabupaten Cianjur. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNAL CIANJUR- Penanganan percepatan pembersihan puing rekonstruksi rumah tahan gempa (RTG) untuk warga korban terdampak bencana gempa bumi, berharap proses jangan berhenti. Karena butuh kerjasama baik pikiran maupun tenaga.
Hal tersebut diungkapkan Deputi 4 BNPB Jarwansyah, saat rapat di dengan Bupati Cianjur Herman Suherman, para OPD, di aula Heritage Setda, Jalan Siti Jenab, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur kota, Kabupaten Cianjur, Senin (2/1/2023) kemarin.
"Ya! Semuanya harus terpusat dan jangan sendiri-sendir," pesannya.
Ia mengajak, dan harus terpadu di lapangan dengan semua unsur yang ada disini.
"Artinya jangan sampai jalan sendiri dan harus berkesinambungan," pinta Deputi 4 BNPB tersebut.
Lebih lanjut Jarwansyah menyampaikan, sekarang lihat sudah landai, dan yang dilihat di lapangan kemarin-kemarin hanya TNI dan Polri yang ada di llapangan.
"Hal ini jangan sampai terjadi lagi," ucapnya.
Ia menambahkan, Bupati Cianjur taid sudah membagikan terkait wilayah yang harus menjadi tanggungjawabnya oleh para Kepala Dinas (Kadis) yang sudah ditunjuk.
"Nah! Tentu menjadi hal yang sangat penting jangan diabaikan," tutup Jarwansyah.
Diketahui, turut hadir Deputi 4 BNPB Jarwansyah, Kasiter Korem 061/SK Kolonel Inf Hery Rustanto, Dandim 0608/Cianjur Letkol Arm Haryanto, Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan, Katua DPRD Cianjur Ganjar Ramadhan, para Asisten Daerah (Asda), para Kepala OPD Cianjur, camat, danramil dan kapolsek, di 16 kecamatan yang terdampak bencana alam. (Red)