 |
| PWI bersama Bupati dan Wabup Kabupaten Cianjur audensi gelar forum diskusi sehat. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM - Pertemuan ini, untuk membangun komunikasi dua arah. Jadikan audensi yang baik ini sebagai acara forum diskusi melalui coffee morning, bukan hanya penyampaian informasi satu arah.
Hal tersebut disampaikan Bupati Cianjur, dr. Muhammad Wahyu Ferdian, saat pertemuan dengan awak media yang tergabung wadah PWI, di Pendopo, Pemkab Cianjur, Minggu (21/9/2025).
"Kita akan menghidupkan kembali forum coffee morning bersama awak media," janjinya.
Bupati Wahyu menargetkan kegiatan tersebut berlangsung rutin, minimal dua minggu sekali atau sebulan sekali, sebagai sarana komunikasi antara pemerintah daerah dengan insan pers, pertemuan ini ada beberapa langkah strategis bisa diambil menghidupkan kembali acara coffee morning bersama awak media.
"Beberapa tujuan bisa dipertimbangkan melalui pertemuan ini sangat baik ajang silaturahmi juga," ucap Bupati Cianjur.
Hal sama diutarakan dia, membangun komunikasi dua arah. Jadikan acara sebagai forum diskusi, bukan hanya penyampaian informasi satu arah. Dan, untuk meningkatkan kepercayaan.
"Nah! Bertemu secara informal dapat membantu membangun ikatan emosional dan kepercayaan," kata Bupati Cianjur.
Ia menambahkan mendengar juga soal masukan yang ditawarkan ruang bagi jurnalis untuk memberikan pandangan dan masukan terkait isu-isu terkini.
"Sekaligus memperkenalkan program atau kebijakan baru. Ya! Sehingga ada umpan balik secara langsung," tandas Bupati Wahyu.
Diketahui, pertemuan antara Pemkab Cianjur dan PWI berlangsung di pendopo dengan susana hangat serta mencerminkan upaya memperkuat sinergi untuk kepentingan masyarakat.
Terpisah, Ketua PWI Kabupaten Cianjur, Moch Ikhsan mengatakan jadwalkan secara rutin dan konsisten. Misalnya bulanan atau triwulanan, dengan menetapkan jadwal yang rutin.
"Nah! Tentu acara ini akan menjadi agenda dinantikan oleh para wartawan," katanya.
Ia juga menyampaikan waktu yang tepat yang bisa diselenggarakan disesuaikan melihat kesibukan masing-masing acara, misalnya ketika para jurnalis belum terlalu sibuk dengan liputan.
"Ya? Intinya buat suasana yang nyaman dan berkesan. Dialog interaktif ini juga bisa menjadi referensi bahan publikasi," jelas Ikhsan.
Hal sama diungkapkan dia, pertemuan saat ini harus ada tindak lanjuti hasil dari pada diskusi, dokumentasikan masukan, dan catat semua masukan disampaikan wartawan selama acara.
"Sampaikan kembali hasil dari coffee morning ini untuk ditindaklanjuti," pintanya mewakili awak media.
Ia menambahkan kirimkan informasi tambahan atau tindak lanjut setelah acara sebagai bentuk responsif terhadap jurnalis yang menerapkan langkah-langkah ini, acara coffee morning dapat kembali menjadi sarana efektif.
"Menjalin sinergi antara pihak pemerintah atau lembaga dengan awak media," tutup Ketua PWI Kabupaten Cianjur. (Red/*)
.jpg)
