 |
| Dekot Kabupaten Cianjur saat diterima oleh Kejari audensi pertanyakan kasus PT. CSM. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM - Kecewa berat, karena terasa ada dugaan tebang pilih yang jadi tersangka hanya sekelas tiga karyawan PT. CSM kasus korupsi yang ada di lingkungan Pemkab Cianjur.
Hal tersebut dikeluhkan Ketua Presidium Dekot Kabupaten Cianjur, Dian Rahadian, kepada JabarNews.com, Jumat (2/2/2024) pagi.
"Terus tanggung jawab pimpinan direksi dan komisaris kok aman aman saja," ucap dia, melalui keterangan tertulisnya kepada insan media, Jumat (2/2/2024) pagi.
Dekot Cianjur meminta, Kejari Cianjur sangat serius dalam penanganan kasus PT CSM harus benar-benar dicari aktor intelektual.
Kejari Cianjur harus melakukan pemeriksaan kepada diduga terlibat dari awal. Bukan versi pemeriksaan Irda Cianjur saja. Artinya, periksa berawal dimintai dari bupati, Ketua DPRD dan anggota DPRD bagian Banggar, para pimpinan direksi dan komisaris dan lainnya .
"Intinya pemeriksaan Kejari Cianjur biar terang benderang siapa pelaku sebenarnya melakukan tindakan dugaan korupsi di tubuh PT CSM," pinta Dian.
Hal sama diutarakannya, faktor kesalahan yang krusial dalam rekrutmen direksi PT. Sugih Mukti Cianjur (CSM) adalah mencari figur diduga asal-asalan.
"Ya! Artinya, bukan figur yang memahami basic pertanian, bekerja secara profesionalisme juga tidak memahami marketing," katanya.
Jadi, masih ujarnya,mereka duduk dikomposisi direksi hanya faktor kedekatan yang diduga dengan penguasa.
"Akhirnya apa yang terjadi sekarang ini bermasalah dengan hukum," ujar Dian.
Lebih lanjut, ia memaparkan, karena diduga melakukan praktek dugaan korupsi yang saat sedang diperiksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Cianjur..
Praktek pola penyertaan modal APBD , salah satu modus dugaan praktek koruptif. Dan, sudah berapa puluhan miliar pemerintah menggelontorkan ke sejumlah BUMD.
"Nah! Sialnya PT. CSM yang terjerat masalah dugaan korupsi. Entahlah BUMD yang lain mendapatkan kucuran dana penyertaan modal APBD. Apakah aman-aman saja," tutupnya Ketua Presidium Dekot Cianjur. (Red/*)
