 |
| Salah satu kader GMNI Cianjur saat monitoring kawal soal bantuan rumah rusak berbincang dengan warga terdampak gempa bumi. (Foto: SignalCianjur) |
SIGNALCIANJUR.COM- Mahasiswa Cianjur mengajak seluruh elemen masyarakat agar bergotong royong membantu masyarakat yang terkena dampak bencana gempa bumi dengan mengawal bantuan pemerintah untuk rumah rusak.
"Diduga akan adanya pengkondisian dan pungli kepada warga penerima bantuan," kata Kader GMNI Cianjur, Agus Rama Tunggaraga.
Ia mengingatkan, agar Pemerintah Daerah (Pemkab) Cianjur lebih teliti dan cermat dalam pengalokasian.
"Saya selaku warga Cianjur berbelasungkawa dengan terjadinya bencana alam gempa bumi yang terjadi," ucap Rama.
Lebih lanjut ia memaparkan, berupaya mengikuti relawan dalam mendata rumah rusak agar tepat sasaran. Dan, ingatkan agar pemerintah teliti dan cermat dalam mengalokasikan bantuan.
"Nanti agar maksimal dan tidak ada pungli yang menyengsarakan rakyat," harap salah satu mahasiswa ternama di Kabupaten Cianjur ini.
Karena dari banyak kejadian bantuan sosial, masih hal sama diungkapkan Rama, laporan warga yang selalu mengalami tindakan pemotongan atau pungli dari pemerintah setempat.
"Maka pemerintah dan masyarakat harus berani dan tegas dalam melaporkan tindakan yang merugikan itu," imbuhnya.
Ia mendesak, agar pemerintah tegas jika nanti banyak pungli yang terjadi dalam pengalokasian bantuan, dan masyarakat juga harus berani melaporkan tindakan yang merugikan agar tidak terjadi lagi di kemudian hari.
"Selanjutnya kita mahasiswa Cianjur akan mengawal sampai tuntas untuk membela hak-hak rakyat," tandas Rama. (red)
